Selasa, 29 Maret 2016

Awal aku mengenal 'Keluarga Bebek'



Waktu itu aku mempunyai seorang teman bernama Ian Aulia Latifah Hanim. Kami bersahabat sudah 9 tahun, cukup lama bukan!!! Aku sudah mengenal Hanim sejak kelas 5 SD. Sedih, senang, canda dan tawa sudah kita lalui bersama. Walaupun kami berdua selalu dipisahkan oleh jarak, karena Hanim tinggal di Sumatra Selatan sedangkan aku ada di Yogyakarta. Kami bisa bertemu jika Hanim mengunjungi Neneknya di Yogyakarta, walau hanya setahun sekali. Tapi aku bersyukur masih bisa bertemu sahabatku yang aku sayangi. Dan sekarang takdir memutuskan kami bisa berkuliah di universitas yang sama yaitu Universitas Islam Negeri Yogyakarta. Dengan jurusan yang sama pula yaitu Perbankan Syariah. Kami juga sekelas. 

Awal kami masuk kuliah, kami selalu berdua saja tidak berbaur dengan teman-teman yang lain. Sampai pada akhirnya kami berkenalan dengan teman baru yang bernama Farid Kurnianingsih. Farid juga mengenalkan kami kepada 2 temannya bernama Erlita Ayu Novrida Sari dan Nur Rahmayanti. Selang beberapa hari kemudian kami juga dikenalkan kepada Shofwah Safira, Wardah Ummu dan Winda Hayu Lestari. Saat ini kami ber-8 selalu berkumpul bersama. Dibawah adalah salah satu foto kami pada saat kami berada di Gembira Loka Zoo.

Dan pada akhirnya kami memutuskan menamai kelompok kami ‘Keluarga Bebek’. Why?? Karena kami kalau sudah berkumpul sudah mirip seperti bebek. Berisik terus... wekk...wekk...wekkk...hahahaha. Keluarga Bebek terdiri dari Rahma sebagai ibu bebek, karena dia paling tertua dari semua anggota. Ini juga ada sebuah video yang aku buat tentang kami ber-8.

Mungkin hanya itu yang bisa aku ceritakan tentang aku dan keluarga bebek. Satu pesan dariku :
Sangat sulit mencari teman yang bisa diajak bersahabat, karena itu bagi siapapun yang sudah menemukan seorang sahabat harap jagalah hubungan itu. Rekatkan ikatannya jangan sampai terputus tali ikatannya. Sungguh bersyukur mereka yang telah menemukan seorang sahabat. Tetapi jika kalian mencari sahabat yang sempurna. Mungkin sampai saat ini kalian tidak menemukannya, karena seorang sahabat tidak pernah sempurna. Kesempurnaan hanya milik Allah. Dan pahamilah sahabatmu dengan kelebihan dan kekurangannya. Tapi bagaimanapun “Be a best friend”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar